Let's Start Blogging
Beberapa hari terakhir, saya cukup sering memikirkan tentang media sosial apa yang sebetulnya cocok untuk saya gunakan. Mengapa demikian? Karena kenyataannya saya mempunyai beberapa akun di media sosial -FB, IG, Twitter- namun sejauh ini, saya jarang sekali men-share sesuatu di sana. Ketiganya aktif, namun saya ini hanyalah pengguna pasif, atau biasanya disebut sebagai silent reader.
Setelah saya renungkan dengan cukup sungguh-sungguh, ternyata bukan karena media sosialnya yang salah atau kekurangan fitur, tetapi karena diri saya sendiri yang tidak nyaman dengan model media sosial yang ada. Ada beberapa poin yang saya merasa bahwa saya tidak nyaman untuk sharing di beberapa media sosial yang ada:
- Adanya fitur "Like". Bisa dibilang ini adalah salah satu racun mematikan yang ada di media sosial. Katanya sih, mendapat banyak "Like" bisa membuat orang kecanduan, sedangkan sedikit "Like" bisa membuat orang depresi, serba salah. Sejujurnya saya belum pernah merasakan hal itu, tapi ini adalah salah satu hal yang ingin saya hindari, oleh sebab itu saya jarang sekali membuat postingan di media sosial.
- Membuat postingan di media sosial, berarti membuka kesempatan kepada orang lain untuk berkomentar. Bukan komentar buruk yang saya ingin hindari, tetapi, saya merasa tidak nyaman ketika berdiskusi dengan orang lain tetapi ada di ruang publik yang bisa dilihat oleh orang banyak. Saya lebih suka berdiskusi dengan cara Person to Person atau di dalam kelompok terbatas.
- Ketika ingin membagikan sesuatu tetapi tidak kepada orang tertentu, saya harus meng-hide postingan saya dari orang itu, di situ terjadi pertarungan antara rasa tidak nyaman dan rasa bersalah kepada orang itu dan saya tidak suka.
- I'm introvert.
Komentar
Posting Komentar